Penguatan Soliditas TNI-Rakyat

0
PONTIANAK | Samudra News - Dalam rangkaian kegiatam Peringatan HUT TNI ke-68 Tahun 2013 Kondam XII/Tpr, Lanal Pontianak serta Lanud Supadio menyelenggarakan kegiatan yang dimulai dari Bhakti Sosial, berbagai perlombaan, ziarah rombongan dan diskusi Forum Hankam “TNI-ku” di Studio Programa Dua TVRI Pontianak, Kamis (4/10).

Kaurmedmas Kapten Inf Didin memberikan keterangan, bahwa,Kodam XII/Tpr yang diwakili oleh Kasi Listra Pendam XII/Tpr Mayor Inf Drs. Umar Affandi, MH dalam materinya menyampaikan bahwa: “Kiranya tidak berlebihan bila amanat Panglima Besar Jenderal Soedirman sebagai refleksi historis masih relevan untuk diaktualisasikan sebagai sumber motivasi bagi TNI dalam rangka menjaga Soliditas  TNI-Rakyat, 

Ia juga melanjutkan bahwa satunya-satunya hak milik Nasional Republik yang masih utuh dan tidak berubah-ubah adalah hanya Angkatan Perang Republik Indonesia (TNI). Tentara akan tetap hidup sampai akhir zaman, jangan menjadi alat oleh suatu badan atau orang, Tentara akan timbul dan tenggelam bersama-sama Negara.

Kamu sekalian harus insyaf dan senantiasa ingat, bahwa Tentara kita bukan Aparat yang mati, tetapi Aparat yang hidup“. Kata Umar mengutip amanat Panglima Besar Jenderal Soedirman.

Selain itu, bahwa Soliditas TNI dengan seluruh komponen bangsa harus tetap tercipta untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI, sebagaimana diamanatkan oleh Panglima Besar Jenderal Soedirman dan seirama pula dengan  Undang-Undang RI  No. 34  Tahun 2004. Terkait dengan peringatan hari TNI Ke-68 Tahun 2013, sudah sepatutnya momentum ini kita jadikan wahana untuk merefleksikan diri dan merevitalisasi pengabdian TNI   kedepan secara kontekstual bagi kepentingan  Nasional, terutama yang menyangkut empat hal penting, yaitu:

Pertama; pembangunan ekonomi Nasional. Kedua; memelihara kerukunan dan kesatuan bangsa. Ketiga; menyukseskan penyelenggaraan Pemilu dan Suksesi Kepemimpinan Nasional 2014. Keempat; mempertahankan kedaulatan kan keutuhan NKRI. Ke empat hal penting tersebut perlu disadari bersama, karena di era globalisasi ini, faktor stabilitas politik dan keamanan sangat memainkan peran penting bagi perkembangan ekonomi kita, dan membawa pengaruh besar terhadap segala aspek kehidupan. Dalam konteks tugas TNI untuk mendukung pelaksanaan keempat hal penting tersebut, tersimpul pada implementasi tema “Bersama Rakyat, TNI Kuat”. Demikian kata Umar.

Hal lain, Paspotmar Lanal Pontianak Kapten Laut (T) Jamhari, menambahkan bahwa, Dengan dukungan rakyat, TNI akan semakin siap dan mantap melaksanakan tugas dengan langkah antisipatif serta responsif, termasuk menjaga dan mengamankan aset sumber daya ekonomi Nasional secara tegas, yang menjadi modal dasar pembangunan Nasional. 

Bersama rakyat, kita cegah terjadinya benturan dan konflik komunal yang akan mengganggu ketentraman hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Juga mengajak bersama rakyat, kita sukseskan Pemilu  2014 dapat berlangsung lancar, tertib, bebas, adil dan damai (merupakan cerminan demokrasi rakyat), karena Pemilu juga merupakan masa depan berkelanjutan pembangunan Nasional. Bersama rakyat, kita pertahankan kedaulatan dan keutuhan setiap jengkal wilayah, yang secara sah merupakan bagian integral dari NKRI (dalam hukum internasional dikenal istilah Utis Posidentin Juris). Ungkap Jamhari.
  

Lebih lanjut Kasi Pentak Lanud Supadio Mayor Sus Dwi Indro, S.S mengatakan, Pendirian dan sikap TNI jelas, tegas dan tidak mengenal kompromi dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI. Melalui kebersamaan ini, kata Dwi Indro, kita berharap segenap komponen bangsa di Kalbar ini untuk dapat berjalan seiring, selaras, serasi dan seimbang dengan dasar pandangan yang sama didalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, guna membangun masa depan menjadi bangsa yang besar, kuat dan bermartabat.

Untuk mewujudkan soliditas TNI-Rakyat sejalan dengan peringatan hari TNI Ke-68 Tahun 2013 ini, kata Dwi Indro, Panitia melaksanakan serangkaian kegiatan Bhakti Sosial Kemasyarakatan, Ziarah Rombongan di TMP Patria Jaya, Upacara/Parade/Defile, bersatu di lapangan upacara Kodam XII/Tpr yang dimeriahkan bergabai aktraksi kemampuan olah keprajuritan serta terjun payung TNI/Polri. Demikian pungkas Dwi Indro. [Alm]

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)