TNI: Melaksanakan Gladi Resik

0
KALBAR | Samudra News - Ratusan warga terlihat berkumpul di pinggir jalan Mayor Muhammad Alianyang, Kubu Raya. Mereka antusias menyaksikan atraksi yang dilakukan ratusan prajurit TNI dalam rangka gladi bersih HUT TNI ke-68 yang berlangsung di Halaman Upacara Makodam XII/Tpr.

Masyarakat sangat antusias menunggu aksi  penampilan bela diri yang di lakukan oleh Prajurit TNI yakni beladiri Karate, Boxer, Taekondo juga terjun payung yang dibawakan oleh tiga matra yaitu Angkatan Darat dari Kopassus, Kostrad, Angkatan Udara  dari Yon 465 Brajamusti Paskhas, dan Angkatan Laut serta dari Brimob Polda Kalbar.

Selain itu, dalam rangka HUT  TNI-68, juga diperlihatkan kepada masyarakat tentang Alutsista yang dimiliki TNI di Kalimantan Barat ini dalam mempertahankan dan menjaga kedaulatan NKRI di wilayah Kalimantan Barat pada khusunya pada pelaksanaan defile, juga menampilkan kebolehan Kolone Senapan yang akan diperlihatkan para prajurit-prajurit terbaik dari Yon Armed 16/105 Tarik. Sedangkan para pilot Elang Khatulistiwa TNI AU akan melaksanakan Fly Pass selama 2 menit di langit Khatulistiwa dengan menggunakan 2 Pesawat Tempur Hawk. Dibalik awan putih Pesawat Hely Puma dari TNI AU akan menerjunkan 8 penerjun dari Tiga Matra dan Polri dalam rangka memeriahkan HUT TNI Ke-68 Tahun 2013.

Sebelum pelaksanaan HUT  TNI telah dilaksanakan berbagai rangkaian kegiatan diantaranya Bhakti Sosial, Olah Raga Umum, Olah Raga Militer. Bhakti Sosial telah dilaksanakan anjangsana ke yayasan Yatim Piatu Ad-Dhuha, Panti Jompo Werdha, Rumah Sakit TNI-AD, AL, dan AU, mengunjungi prajurit yang mengalami cacat permanen, pengobatan massal yang berlangsung di Rumkit TK IV Singkawang, Donor Darah. Selain itu juga dilaksanakan pertandingan tenis lapangan, serta lomba tembak pistol yang berlangsung dilapangan tembak pistol Yon 465 Brajamusti.

Pada pelaksanaan gladi resik ini selaku Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Ibrahim Saleh meminta permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kalbar atas ditutupnya jalan Mayor Muhammad Alianyang Kabupaten Kubu Raya, sehingga perjalanan masyarakat terganggu pada  tanggal 5 Oktober pada hari puncaknya HUT TNI Ke-68.[Alam]

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)