Lhokseumawe Peringati Hari Autis Sedunia

samudra-news.com | LHOKSEUMAWE - Beberapa lembaga dikota Lhokseumawe memperingati hari autism sedunia pada 2 April 2014 di taman Riyadah kota Lhokseumawe dengan beberapa kegiatan diantaranya senam bersama dengan anak-anak autis, lomba mewarnai, orasi hari kesadaran autis [World Autism Awareness Day] dan acara peningkatan pemahaman perawatan dan pendidikan keluarga, Rabu (02/04).
Acara ini dilaksanakan oleh gabungan beberapa lembaga yang diantaranya, IKARIWA [ikatan riset mahasiswa], HMPD [Himpunan mahasiswa pendidikan dokter] unimal, RRI kota Lhokseumawe, Sekolah Cinta Mandiri Lhokseumawe dan YPAP [Yayasan Permata Atjeh Peduli]. Yang diikuti oleh beberapa peserta anak-anak dari SLB Azzuhra, anak-anak dari Yayasan cinta mandiri dan beberapa dari paud kota Lhokseumawe.
Dalam acara peningkatan kapasitas keluarga dalam merawat dan mendidik anak autis yang dipandu oleh dr. Elly Kusmayani Sp. A., para orang tua banyak sekali yang bertanya tentang kondisi anak-anaknya saat ini, khususnya banyak pesan yang disampaikan orang tua dari anak autis kepada Bapak Wali kota Lhokseumawe untuk memikirkan nasib pendidikan anak-anak autis ini kedepannya, karena untuk Lhokseumawe belum ada sekolah SDLB punya pemerintah, malah dikabupaten lain sudah maju, seperti SLDB Bireuen, dan Takengon, sedangkan Pemerintah Kota Lhokseumawe belum memikir untuk adanya SDLB Negeri untuk anak dari kota Petro Dolar, bagaimana nasib anak-anak kami tanpa ada dukungan pemerintah??.

Chaidir Direktur YPAP ditempat terpisah mengatakan bahwa hari Kesadaran Autis sedunia [World Autism Awareness Day]kita di Aceh untuk setiap kabupaten kota harus diperingati pada setiap 2 April untuk menggugah hati dan rasa kepedulian kepada sesama untuk tetap terus menjaga hak-hak difable khususnya anak autis terpenuhi terutama tentang pendidikan dan kesehatan mereka, tujuan khusus tegas Chaidir adalah untuk meningkatkan partisipasi Pemerintah, Masyarakat dalam menghilangkan diskriminasi terhadap anak-anak berkebutuhan khusus.[]Red