 |
| Jangan Pancing Kembali Konflik Aceh |
samudranews.com | KOTA LANGSA - Semua pihak di Aceh untuk tidak mengeluarkan statement yang berimbas pada keruhnya suasana perdamaian yang telah tercipta selama ini.
Pernyataan itu disampaikan, mantan Wakil Ketua MPR RI periode 2009-2014, DR Ahmad Farhan Hamid, Selasa (7/4/2015) ketika wartawan menghubunginya via sosial media akun facebook miliknya.
Menurutnya, konflik Aceh jilid dua tidak akan terjadi, selama semua pihak tidak melakukan hal-hal yang memancing dengan memberikan komentar beragam.
“Insya Allah ke depan tak ada lagi konflik di Aceh. Karenanya, sampaikan pada teman-teman jangan memberikan komentar yang memancing keruhnya suasana damai yang tercipta,” ujar mantan senator itu.
Penembakan terhadap dua intel Kodim Aceh Utara di Nisam Antara misalnya, kata dia, adalah murni pidana (desakan ekonomi dan narkoba). “Ada yang sampaikan ke saya, kasus nisam antara adalah murni karena desakan ekonomi dan narkoba (pidana),” sebutnya.
Ke depan, tutur Farhan, perlu adanya perubahan untuk perbaikan kesejahteraan taraf hidup masayarakat. Diakui mantan anggota DPD RI itu, banyak laporan yang masuk ke dia bahwa orang susah semakin bertambah di Aceh. “Banyak masukan bahwa semakin bertambah orang susah di Aceh. Ini perlu perhatian serius,” pinta tokoh Aceh ini.
| Alam
