Lahan Pertanian Warga Translok Alue Punti Terlantar

0
samudranews.com | ACEH TAMIANG - Program Transmigrasi Lokal Alue Punti Kampung Paya Tampah Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang tidak dibarengi dengan Pengadaan bibit karet sesuai pemohonan dari warga, Lahan Pertanian yang telah dibersihkan kembali tumbuhi pohon pohon pisang hutan.
Hal ini dikatakan pihak rekanan pelaksana PT FIFA Perdana dalam telecomfrend antara Azaruddin Datok Penghulu Kampung Paya Tampah Pihak Rekanan dan Wartawan Suara Tamiang Jum'at (08/5).

Dalam komunikasi tiga arah itu terungkap bahwa datok penghulu bersama warga yang membersihkan lahan pertanian lebih kurang 40 Hektar, untuk lokasi pembangunan rumah warga ada sekitar 10 Hektar dan sisanya 30 hektar juga sudah bersih siap tanam, namun akibat bibit yabg usulkan tidak kunjung turun maka lahan tersebut kenbali menjadi semak ditumbuhi pohon pohon pisang hutan, diperlukan pembersihan ulang jika mau di tanami pohon karet.

Sedangkan di pekarangan rumah warga sekarang ini sudah ditanami pohon rambutan bantuan disnakertran provinsi.

Sementara itu Pihak rekanan dalam telecomfrend itu menjawab terkait pembersihan areal 40 hektar kami pihak rekanan sejak bulan Mei 2014 sudah dilaksanakan seiring berjalannya kontrak sudah kami kerjakan penebangan hutan muda dan pembersihan areal yg banyak disana batang pisang monyet, yang di kerjakan oleh datok setempat dengan warga.

Akan tetapi disaat kontrak berjalan di tahun 2014. Tidak tersedianya bibit karet atas permintaan warga maka lahan yang sudah dibersikan ditumbuhi lagi ilalang dan rumput sedangkan bibit rambutan yg di bagi utk pekarangan sebanyak 20 btg/KK sudah ditanam warga dan areal pekarangan sudah bersih semua, bukan tidak kami kerjakan sama sekali atau fiktif, sedangkan kami sudah PHO di lokasi kerja tahun 2014.

Kalau tidak kami kerjakan lahan dulu bagaimana kami bisa bangun rumah dan fasilitas lain seperti mesjid, gudang, maka kami pihak rekanan akan segera koordinasi dengan dinas terkait agar bibit segera di alokasi supaya tidak terjadi tuding menuding antara warga dg pihak lain.

Jika bibit tersedia saya yakin warga akan rajin dan patuh utk menggarap lahan yg terlantar karena rumput ilalang tadi hampir setahun.

Awal proyek bulan 5 tahun 2014 dan sekarang sdh bulan 5 thn 2015. Wajar sudah setahun dibersihkan dan terlantar secara otomatis tumbuh ilalang bibit belum ada.

| Alam

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)