LANGSA | Samudra News - Pemerintah Kota Langsa menggelar pelatihan manajemen pemerintahan gampong kepada aparatur desa, Selasa 9 Oktober 2012, di Aula Sekretariat Pemko Langsa.
Wali Kota Langsa Usman Abdullah saat membuka acara mengatakan, palatihan tersebut dilakukan karena pemerintah setempat peduli terhadap keberhasilan Program Pemberdayaan Gampong di masa mendatang.
Kegiatan tersebut, kata Usman, memiliki arti penting dan sangat berguna bagi aparatur kecamatan, dan gampong, serta institusi adat yang terlibat di dalamnya.
Apabila institusi gampong tidak memiliki atau dibekali keterampilan manajemen pemerintahan gampong, kata dia, dikhawatirkan akan menghambat program otonomi gampong itu sendiri.
"Demi terwujudnya kemandirian daerah yang bertumpu pada pemberdayaan potensi lokal, dirasakan perlu untuk memperkuat pemberdayaan masyarakat gampong dengan pembekalan dan pelatihan," ujarnya.
Menurut wali kota, gampong sebagai jaringan kerja dan informasi dalam melaksanakan tugas pemerintahan, tentu memerlukan dukungan operasional pendanaan sehingga perlu dikelola dalam suatu manajemen pengelolaan keuangan gampong.
“Implikasi dan kebijakan memungkinkan aparatur gampong mengalami berbagai kendala dalam melaksanakan aktivitasnya. Hal ini disebabkan oleh sistem yang berlaku di lembaga pemerintahan gampong dengan tata administrasi yang dinilai belum tertib dan terbatasnya sumber daya manusia yang dimiliki aparatur pemerintahan gampong,” kata wali kota.
Ketua panitia pelatihan Rinaldi Aulia mengatakan, kegiatan itu dilaksanakan selama hingga Rabu besok, 10 Oktober 2012. Program itu diikuti 320 peserta dari perwakilan kecamatan, mukim dan gampong.[]
Sumber: atjehpost.com
