Hizbut Tahrir Aceh Tamiang Serukan Jihad Fisabilillah



* Bebaskan Palestina dengan Jihad dan Khilafah

ACEH TAMIANG | Samudra News - Puluhan aktivis DPD II Hizbut Tahrir Indonesia Aceh Tamiang melakukan aksi di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh tepatnya di Depan Kantor DPRK Aceh Tamiang, Senin (26/11). Aksi yang dilakukan dengan menyerukan jihad dan meminta kepada penguasa mengirimkan tentara untuk membebaskan Gaza Palestina dari kekejaman yahudi Israel menarik perhatian sejumlah masyarakat khususnya para pengguna jalan raya. 

Untuk memulai aksi, massa berkumpul di Mesjid Syuhada Karang Baru Kuala Simpang Aceh Tamiang kemudian melakukan longmarch menuju simpang tiga depan kantor DPRK Aceh Tamiang. Dalam aksi kali ini, massa juga ikut diramaikan oleh sejumlah pelajar di Aceh Tamiang.

Usai membacakan lantunan Ayat Suci Al-Qur’an sebagai awal pembukaan acara, Abu Migdad selaku MC sedikit juga memaparkan tentang kebencian orang-orang yahudi terhadap umat Islam. Sesungguhnya kaum yahudi tidak akan pernah senang sebelum umat Islam benar-benar hancur dan menderita atau umat Islam masuk kebelah mereka.

Orator pertama Darliansyah, S.Pd menjelaskan bahwa ketika umat Islam di dunia sudah tidak lagi berpegang teguh pada Al-Quran dan Sunnah Rasul niscaya ketidak berdayaan dari kekejaman para yahudi akan terus dihadapi dan juga oleh semakin terpecah belahnya umat Islam oleh pengaruh ide-ide kufur dan sesat akan semakin membuat umat Islam merasa tidak peduli terhadap kondisi muslim lainnya seperti yang telah terjadi pada umat Islam Gaza Palestina sekarang ini. Para penguasa muslim dinegara kita dan lainnya terlihat diam tanpa merasa bersalah padahal sesama muslim adalah bersaudra. Sangatlah jelas bagi kita bahwa para penguasa-penguasa muslim juga merupakan antek-antek para zionis yahudi sehingga mereka hanya berdiam diri melihat kondisi muslim di Gaza terjajah dan tidak mengirimkan tentara-tentara muslim untuk memerangi Israel.

Dalam orasi kedua yang disampaikan oleh Abu Alya Menegaskan bahwa untuk membaskan umat muslim Gaza  dari keberingasan Israel bukanlah hanya sekedar dengan mengutuk, mengecam dan bukan pula hanya dengan doa dan air mata melainkan dengan perang jihad umat muslim Palestina akan terbebas dari agresi Israel latnatullah. Umat Islam adalah umat terbaik yang Allah ciptakan diatas muka bumi ini dan para yahudi dan nasrani akan sangat merasa ketakutan jika umat Islam di dunia untuk memperjuangkan agama Allah. Untuk itu, mari satukan langkah dan aqidah kita yaitu akidah Islam perangi para yahudi yang sudah sangat jelas ingin menghacurkan Islam yang haq. 

Selanjutnya orasi ketiga juga disampaikan oleh Iqbal, S.HI dengan memperjelas bahwa janganlah menyerahkan masalah kaum muslimin kepada musuh atau antek-anteknya kaum yahudi seperti PBB, Amerika, Uni Eropa atau Liga Arab karena justru akan membuat kaum muslimin di dunia jadi terpecah belah dan masalah Palestina tidak kunjung berakhir. Selain itu, yang menjadi akar masalah Palestina sekarang ini adalah penjajahan dan pencaplokan wilayah kaum muslimin oleh yahudi Israel. Oleh karena itu yang menjadi solusinya adalah merebut kembali wilayah kaum muslimin tersebut dari yahudi Israel.

Selanjutnya, ia juga menambahkan bahwa segala permasalahan tersebut hanya bisa dicapai dengan jihad fisabilillah secara total tanpa ampun yang dikomandoi oleh seorang khalifah dalam Negara Khilafah yang dengan Khilafahlah maka kaum muslimin yang satu setengah milyar ini akan menjadi sebuah kekuatan riil dan tentara-tentara dari negeri kaum muslimin tidak mubazir namun dapat menjadi peninggi kemuliaan Islam dan kaum muslimin.

Aksi berakhir setelah membacakan pernyataan sikap dan doa. Kemudian massa kembali melakukan longmarch menuju ketitik kumpul awal yaitu Mesjid Syuhada Kuala Simpang Karang Baru Aceh Tamiang. [Musri]




 

Tags