Miris, Jalan Menuju Daluraman (Rupat) Bak Kubangan Kerbau, Pemerintah Terkesan Tutup Mata


Anak sekolah keslitan melitasi jalan berlumpur ( Rupat)


Samudra news.com-Bengkalis-Riau, Kondisi jalan Pu Jend Sudirman dusun PKL Durian Telok Tungku rusak parah. Padahal jalan Pu Jend Sudirman ini merupakan salah satu akses utama yang menghubungkan desa, Kelurahan dan Kecamatan Rupat.


Para  petani berjibaku dengan lumpur


Pantauan awak media Senin tanggal (28/10/2019).akibat
Kondisi jalan Pu Jend Sudirman dusun Pkl Durian Desa Daluraman Kecamatan Rupat rusak parah, sehingga anak sekolah sangat kesulitan melitasi jalan yang di maksut.



Selain menghambat aktifitas masyarakat desa Daluraman dusun Pkl Durian Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis , bahkan kaondisi jalan ini memperburuk perekonomian warga setempat.

Pasalnya, masyarakat Dusun PKL Durian Desa Daluraman Kec Rupat ini 95 persen petani, dengan kondisi jalan seperti ini tentunya sangat menghambat warga untuk menjual hasil kebunnya,padahal petni disini sebahagian besar petani kelapa Sawit, karet , coklat dan lain lain.
Bnyak hasil panen terpaksa harus terbuang mubajir karena tidak terjual .

Oleh karenanya warga berharap kepada pemerintah Pusat atau Pemda Bengkalis untuk segera membangun akses yang di maksut.
"Kami kan bagian dari NKRI jugak, tapi mengapa nasip kami atau jalan kami terkesan di abaikan, bahkan kami di anggap seolah olah tidak ada sama sekali, ujar Darmanto warga setempat.

Pemandangan yang sangat miris kembali terjadi, pada saat anak anak di wajibkan menuntut ilmu di bangku sekolah, tetapi niat mereka tuntuk sekolah di rampas karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan untuk di lalui sehingga anak anak terpaksa harus apsen dari sekolah, sipa yang salah dalam hal ini?.

Seperti yang di sampaikan oleh 
Triska Febrianti siswa sekolah SMAN 4 bahwa mereka sangat  kesulitan melintasi jalan yang seperti kubangan kerbau 

"Jalan Pu Jend Sudirman ini merupakan satu satu nya jalan utama menuju ke-sekolah juga kantor desa dan ke Kantor Kecamatan Rupat. Jika hujan turun terpaksa kami Alpa dari sekolah karna jalan tidak bisa di lalui oleh sepeda motor, bahkan untuk di lalui pejalan kaki pun sangat susah."cetusnya 

Halsenada di sampaikan Junaek Saidi menurut dia, akibat jalan yang berlumpur dan berlobang kacap kali jatuh korban, apalagi jalan ini dasarnya tanah gambut, jika turun hujan sangat sulit dilalui,katanya.

"Kami berharap kepada pemerintah dan bapak ibu wakil rakyat yang terhormat, tolong bangun jalan kami, jangan hanya datang pada saat butuh suara setelah itu tidak mau peduli dengan kami" tutupnya.

| Juan/Koto