Samudranews.com-Subulussalam-Aceh, Safrijal (20) warga Desa Subulussalam menjadi korban penganiayaan dan meminta penegak hukum segera memproses para pelaku.
Kepada media ini Selasa (5/5/2020) Safrizal menceritakan kronologisnya, kata dia, peristiwa itu terjadi pada tanggal 7 April sekira jam 23.30 wib ia akan membeli rokok diwarung di simpang tugu Rundeng, tiba-tiba datang keenam pelaku mengambil kunci sepedamotornya.
Ketika Safrizal meminta kunci terjadilah pengeroyokan,yang mengakibatkan korban mengalami luka robek dikepala dipukul pakai batu dan memar-memar dipunggungnya.
Atas kejadian tersebut Safrizal serta keluarga langsung buat laporan ke Polsek Simpang Kiri Kota Subulussalam dan melakukan visum, Malam itu beberapa pelaku langsung ditangkap dan dilepas kembali karena diduga dibawah umur oleh pihak kepolisian.
Proses penyelesaian pengeroyokan tersebut telah dilakukan upaya perdamaian ditingkat desa secara kekeluargaan tapi tidak ditemukan titik temu,sehingga proses dilanjutkan ke tahap lebih lanjut.
Untuk itu pihak keluarga korban meminta dan berharap kepada aparat penegak hukum khususnya Polsek Sp.Kiri untuk segera memproses kasusnya secara hukum.
Semua ini kita lakukan sebagai upaya memberi efek jera kepada para pelaku, dan menjadi contoh bagi kaula muda yang ingin mencoba-coba melakukan perbuatan melawan hukum, agar berfikir dua kali,ujar fery abang korban.
Sementara itu Kepala Kepolisian Sektor Sp.Kiri Iptu R.J.Agung yang dikomfirmasi via whatsapp mengatakan satu orang pelaku sudah ditahan dan kasus ini sedang dalam proses lebih lanjut.
| Mansah Berutu