Demikian juga halnya dengan Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an yang bernaung di bawah Yayasan Pendidikan Islam Langsa (YAPILA) yang sudah menoreh kan seorang santri hafidz Qur'an 30 Juz bahkan kan telah lulus menjadi prajurit TNI AD, Demikian di lontarkan wali Santri Asal Aceh Timur yang tidak mau di sebut nama nya demi kenyamanan pada media ini (26/4/2022)..
Lanjutnya, Kami selaku wali santri hanya menginkan anak anak mendapat pendidikan dan ilmu akhirat yang mumpuni, bukan mencampuri urusan Yayasan. Coba bayangkan Andai anak anak kita tidak di titip di pesantren untuk menuntut ilmu, dan diakhir masa tua kita lantas meninggal, namun anak kita tidak mampu menjadi imam untuk menyolatkan jenajah kita, Betapa rugianya sebagai orang tua, katanya.
"Oleh karena nya kami menilai YAPILA sudah tepat untuk kami para wali santri menempatkan anak anak untuk menuntut ilmu. Apa lagi yang mau diragukan dari YAPILA, legalitas nya jelas dan diakui, tempat tinggal santri terjamin, keamanan terjamin, hasil pendidikan di akui, sebagai contoh nyata Afdul Rauf santri YAPILA yang hafidz Alquan 30 juz dan kini sudah lolos menjdi Prajurit TNI AD, meki itu kuasa ALLAH, tetapi ada Campur tangan YAPILA maka dia berhasil, bagaimana bangganya sebagai orang tuanya?, Kami berharap anak anak dapat mengikuti jejek kakak nya Afdul Rauf yang mampu membanggakan orang tua, daerah dan YAPILA" imbuhnya.
Oleh karenanya selaku wali santri kami tidak mau tau ada pergeseran atau Ustadz dan Ustadzah yang tidak di perpanjang kontrak nya, karena itu ranah nya Yayasan bukan ranah kami, namun sebagai orang yang pernah mengenyam Pendidikan kita harus dapat berpikir jernih, mengapa merka tidak di perpang kontrak nya?. Namun demikian kita ucapkan terima kasih kepada Ustadz dan Ustadzah yang tidak lagi di YAPILA, karena mereka sudah mendidik anak anak kita ke jalan yang baik, imbuh nya.
"Tapi kami yakin dan percaya Pimpinan YAPILA akan mengganti Ustadz dan Ustadzah yang lebih mumpuni dan lebih berkualitas, karena di atas langit masih ada langit,tidak cuman mereka yang mumpuni, untuk itu kami yaman anak anak tetap mengeyam pendididikan di YAPILA" katanya
Kaena ikut ikutan yang tidak tau ujung pangkal nya juga berbahaya bagi diri kita dan masa depan anak anak, Seperti yang di sampaikan Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
مَنْ تَشَبَّهَ بقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ
“Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum maka ia termasuk dari kaum tersebut” (HR. Abu Dawud nomor 4031 hadits ini dishahihkan oleh Ibnu Hibban), Tandasnya.
| ARS
