 |
| Kadisdukcapil Langsa H.Agus Salim,SH.MH |
Kepada media ini Kadisdukcapil Langsa H.Agus Salim , SH .MH Jumat (17/2/2023) menjelaskan,
Langkah pertama kita Unduh aplikasi Identitas Digital (PPID Kemendagri) di ponsel. Sementara aplikasi baru tersedia untuk pengguna Android.
Input Nomor Induk Kependudukan (NIK), alamat email, dan nomor ponsel
Melakukan verifikasi data lewat face recognition atau verifikasi wajah
Pemohon kemudian melakukan verifikasi email
Setelah berhasil, kembali ke menu aplikasi ID dan login
KTP digital tersedia di menu utama, beserta Kartu Keluarga (KK), NPWP, Kepemilikan Kendaraan, data Badan Kepegawaian Nasional (BKN), dan kartu vaksinasi Covid-19.
"Cara Penerapan KTP Digital untuk memaksimalkan pelayanan KTP digital, Dukcapil bakal menerapkan dua jalur atau double track system service.
Keduanya yakni layanan digital dan layanan secara fisik manual" urai nya.
Kemendagri pun meluncurkan aplikasi ‘Identitas Digital’.
Aplikasi ini merupakan representasi penduduk dalam aplikasi yang melekat pada seseorang, yang terdaftar sebagai penduduk, juga memastikan identitas tersebut merupakan orang yang bersangkutan.
Dihimpun dari video Dirjen Dukcapil Kemendagri, berikut tata cara penerapan identitas digital:
"Untuk dapat menggunakan identitas digital, setelah melakukan instalasi aplikasi, penduduk harus melakukan registrasi dengan memasukkan NIK, alamat e-mail dan nomor handphone
Kemudian akan dilakukan verifikasi data melalui face recognition
Setelah itu dilakukan verifikasi e-mail agar dapat login ke aplikasi" imbuhnya.
Sedangkan bagi warga yang tidak punya handphone, mereka masih bisa dilayani. Nantinya, e-KTP mereka bakal dicetak secara fisik.
“Untuk itu, Dukcapil tetap memberikan pelayanan pembuatan identitas digital ini secara bertahap. Yang belum punya handphone, belum ada jaringan, tetap kita layani dengan bentuk fisik dan pelayanan manual seperti sekarang ini" tutup Kadisdukcapil Langsa.
| Roby Sinaga
