(Foto: Kabel Optik milik PT. Telkom yang dibakar lokasi di
Desa Bhom Lama, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Jum’at,
(05/05/2023) malam.)
Kepala Operasional Telkomsel Wilayah Aceh Timur-Langsa, Awang memberi penjelasan gangguan jaringan tersebut diakibatkan kabel optik dibakar.
Hal tersebut disampaikan saat dihubungi KabarLiputan.com ACEH TIMUR pada, Jum’at, (05/05/2023) malam.
Disamping itu pihaknya juga sudah memperoleh laporan dari dari petugas lapangan yang melakukan pemeriksaan dan menemukan kabel hangus terbakar.
"Yang jelas sudah ditemukan terbakar informasi dari orang lapangan, dibakar oleh warga, kemungkinan warga di titik kebakaran itu, tindak lanjut kita memperbaiki atau sambung ulanglah, yang menangani orang Telkom,” kata Awang.
Disebutkan, pihaknya tidak mengetahui penyebab dibakarnya kabel optik tersebut pihaknya hanya menerima laporan bahwa terdapat 1 (satu) titik kabel yang dibakar.
“Kami fokus untuk memperbaiki agar jaringan di sejumlah daerah gangguan segera pulih,” sebut Awang.
Saat disinggung apakah akan melaporkan kejadian tersebut ke penegak hukum (Polisi), Awang mengatakan, itu kewenangan PT. Telkom.
“Kami (Telkomsel) hanya menyewa jalur, tetapi maintenance dari PT. Telkom sudah melakukan perbaikan, Insya Allah sebentar lagi jaringan sudah pulih,” kata Awang.
"Sekali lagi kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh pelanggan di wilayah Ranto Peureulak dan sekitarnya serta terima kasih atas kepercayaan pelanggan untuk tetap menggunakan layanan Telkomsel," ungkap Awang.
Pihaknya berharap agar kejadian serupa tidak terjadi lagi dan saling menjaga. "Kita sama-sama menjaga, karena jika kabel Optik Telkom itu rusak imbasnya ke semua kalangan, sulit komunikasi.” Imbau Kepala Operasional Telkomsel Wilayah Aceh Timur-Langsa, Awang. (Lintang Galih).
