Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para siswa mengenai persyaratan, tahapan seleksi, serta manfaat menjadi prajurit TNI AD. Dalam pemaparannya, Sertu Sartono menjelaskan bahwa rekrutmen TNI AD dilakukan secara transparan dan tanpa dipungut biaya, sehingga calon peserta tidak perlu khawatir akan praktik percaloan.
“Kami ingin memberikan motivasi kepada para siswa agar mempersiapkan diri sejak dini, baik secara fisik, mental, maupun akademik, jika bercita-cita menjadi seorang prajurit TNI AD,” ujar Sertu Sartono.
Selain itu, Babinsa juga memberikan wawasan tentang disiplin, kedisiplinan, serta nilai-nilai kebangsaan yang menjadi bagian penting dalam kehidupan sebagai anggota TNI. Para siswa terlihat antusias mengikuti sosialisasi dan mengajukan berbagai pertanyaan seputar proses seleksi serta kehidupan sebagai prajurit.
Kepala SMAN 1 Indra Makmu, yang turut hadir dalam kegiatan ini, mengapresiasi inisiatif Babinsa dalam memberikan wawasan kepada para siswa. “Sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi siswa yang berminat bergabung dengan TNI AD. Semoga semakin banyak lulusan sekolah kami yang dapat mengabdi kepada bangsa melalui jalur militer,” ungkapnya.