Kegiatan ini menjadi sarana penting bagi Danramil untuk melakukan evaluasi tugas, memperkuat koordinasi lapangan, serta menanamkan semangat profesionalisme dan tanggung jawab kepada para Babinsa dalam melaksanakan tugas pembinaan teritorial di wilayah binaan masing-masing.
Dalam arahannya, Kapten Inf Meswanto menekankan bahwa peran Babinsa di tengah masyarakat bukan hanya sebagai aparat keamanan, tetapi juga sebagai penggerak sosial yang harus mampu memberikan solusi dan teladan bagi warga binaan.
“Babinsa harus terus hadir dan berperan aktif di tengah masyarakat. Jadikan kehadiran kita sebagai sumber motivasi, pembawa solusi, dan penguat semangat kebersamaan di wilayah,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga disiplin, loyalitas, dan komunikasi yang baik antaranggota serta dengan aparat pemerintahan desa agar pelaksanaan tugas dapat berjalan optimal dan selaras dengan kebutuhan masyarakat.
Lebih lanjut, Danramil mengajak seluruh Babinsa untuk terus mengembangkan kemampuan diri dan meningkatkan profesionalitas dalam setiap pelaksanaan tugas, sejalan dengan perkembangan situasi dan tantangan di lapangan.
“Tugas kita tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan dan kedekatan masyarakat dengan TNI. Itulah kekuatan utama kita sebagai prajurit teritorial,” tambahnya.
Kegiatan jam komandan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan penyampaian masukan dari para Babinsa, yang menjadi bahan evaluasi serta pembinaan berkelanjutan guna mewujudkan satuan yang solid, profesional, dan dicintai rakyat.