Hati-hati Hepeng Dapat Mengatur

0
Oleh: Drs. H. A. Samad Hasan MBA

PADA Tanggal 9 April 2014 yang lalu, Indonesia telah mengadakan pesta pemilihan anggota terhormat yang dengan sukarela telah mencalonkan dirinya dengan niat yang ikhlas untuk berbakti kepada masyarakat. Tidak terkecuali, di Aceh pun acara ini telah berlangsung dengan baik dan lancar. Kita berharap bahwa hasil pemilihan ini akan dapat membawa angin segar bagi perkembangan daerah ini agar Aceh bisa meningkatkan taraf hidup dalam segala faktor, baik faktor jasmani maupun rohani. Di kota Langsa tercatat sebanyak 373 orang calon Wakil Rakyat yang telah ikut berkompetisi, namun tidak semua bisa menempati gedung terhormat tersebut, dikarenakan kuota yang tersedia hanya 25 kursi saja, tentu saja ada yang tidak mendapat peluang kali ini, dan bisa saja akan mendapat kesempatan pada pemilihan 5 tahun kedepan, yang penting semangat juang jangan luntur, sebagai bangsa yang bagus adalah bangsa yang mau memikirkan kepentingan Negara dan Bangsanya. Hal ini perlu dihargai, oleh sebab itu kita sebagai warga Negara Indonesia harus bertanggung jawab dalam memilih kader Pemimpin Rakyat, yakni dengan memberikan suara kepada mereka dan jangan ada warga yang menamakan golongan putih (golput) karena Bendera Indonesia bukan putih saja, tetapi merah putih.

Bagi calon Kandidat Legislatif, dalam menampilkan orasinya jangan sampai menginjak orang lain untuk kepentingan pribadi, janganlah bermain sandiwara, tetapi bermainlah yang jujur dan tampilkan iklan yang bagus dihadapan rakyat, karena rakyat sebagai juri yang mampu memberikan nilai kinerja kandidat masing-masing. Juri lebih pandai menilai daripada pemain. Jadi kalau permainannya curang berarti score nilainya rendah.

Pepatah Padang mengatakan Takilek ikan di aie lah tantu jantan batinonyo (Sekilas saja melihat ikan di air sudah tahu jantan atau betinanya). Dengan kata lain, untuk menilai seseorang kita juga perlu melihat prilaku orang itu sebelumnya. Menilai seorang pejabat Struktural bukanlah saat didalam jabatan, tetapi lihatlah setelah pergeseran kebawah, bila sesudah jabatannya dicopot tetapi dia terima dengan baik dan bekerja menurut Tupoksinya, itulah orang yang insal kamil dan dapat dipercaya dan benar-benar bekerja untuk kepentingan publik, tidak untuk pribadi saja.

Orang semacam itu, tidak pernah menanamkan modal untuk mendapat jabatan tetapi dengan sumber dayanya (Human Resource) yang sesuai dengan kepintarannya sehingga naik dan turun jabatan tidak bermasalah. Hindari Money Politik dan jauhkan rasa benci dan dengki kepada sesama Kandidat dan bebaskan rakyat mendengar kampanye dari pihak manapun agar masyarakat bisa berfikir secara demokratis dan dapat menilai dari semua pihak sehingga mudah memberikan score (nilai) kepada mereka. Di dalam kitab Taurat disebutkan :"Barang siapa yang menanamkan kebajikan pasti memetik buahnya kebajikan" dan didalam kitab Injil disebutkan : "Barang siapa menanam keburukan akan menerima buahnya penyesalan". Dalam Al-Qur'an surat An-nisa' ayat 123 "Waman nyakmal su an yuzzabihi" Artinya: barang siapa yang berbuat keburukan pasti dibalas dengan keburukan pula". Dalam surat Yasin ayat 21 disebutkan "Wanaktubu ma kaddamu wa asarahum" Artinya: "dan Kami mencatat apa saja yang mereka perbuat dan bekas-bekas mereka". Didalam ayat-ayat ini jelas disampaikan bahwa segala sesuatunya pasti akan dinilai dan dibalas sesuai dengan apa yang kita lakukan.

Kalau naik menjadi kandidat pakai uang, berarti waktu turun juga pakai uang, sehingga semua akan berakhir dengan penuh penyesalan. Walaupun orang batak selalu mengatakan: Hepeng dapat mengatur dunia. Uang adalah majikan, dia bisa membawa seseorang ke istana dan bisa juga membawa seseorang ke penjara. Maka lebih baik mematuhi peraturan dari pada melanggarnya. Didalam Al-Qur'an disebutkan: "Wama yazzakaru illa ulil albab (Al-An'am: 11). "Dan tidaklah yang menerima peringatan ini melainkan orang-orang yang berakal dan yang berpendidikan". Firman Allah : "Walakinna aksarahum yajhalun" yang artinya "Akan tetapi kebanyakan mereka tiada mengetahui".

Penulis adalah Pimpinan Basic English Course (BEC Matang Seulimeng Langsa)
Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)