Petani Dari 24 Kecamatan Ikuti LAT-PA

0
samudranews.com | Aceh Timur - Sebanyak 72 orang  yang terbagi kedalam 24 regu dimana setiap regunya mewakili Kecamatan masing-masing mengikuti Lomba Asah Terampil Petani Aceh (LAT-PA) tingkat Kecamatan dalam lingkup Kabupaten Aceh Timur Thun 2015 yang pembukaannya dilaksanakan di Halaman kantor Balai Penyuluh Kecamatan Perlak Barat Pada Senn, 30 March 2015.

Kegiatan lomba asah terampil petani Aceh (LAT-PA) ini merupakan salah satu kegiatan penyelenggaraan penyuluhan, dimana kegiatan ini diharapkan dapat memacu dan memotivasi petani dalam kegiatan usaha tani sesuai dengan petunuk teknologi pertanian serta mengembangkan fungsi kelembagaan kelompok tani sebagai wadah produksi dan kerjasama sehingga dapat diandalkan untuk berjalan lebih baik dalam era pertanian kedepan, hal tersebut dikatakan oleh Said Junaidi, SE selaku Kabid Penyuluhan pada Badan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan ehutaan (BP3K) Kabupaten Aceh Timur ketika memberikan laporannya dalam acara pembukaan dimaksud. Ia menjelaskan dalam Lomba Asah Terampil Petani Aceh tingkat Kecamatan ini dibagi kedalam dua tahap dimana untuk tahap pertama perlombaan  ini dilaksanakan untuk Kecamatan yang berada di wilayah barat yakni 12 Kecamatan dan pada tahap kedua perlombaan akan diikuti 12 Kecamtan wilayah timur. Dari seleksi tahp I dan II, ujarnya, akan dipilih 6 regu dengan peringkat nilai tertinggi untuk mengikuti LAT-PA tingkat KAbupaten yang pelaksanaannya direncanakan akan dilakukan pada April mendatang.

Sementara itu, Assisten II Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keistimewaan Aceh, Usman A. Rachman, SP dalam kata sambutannya engatakan  Lomba Asah Terampil Petani Aceh (LAT-PA) ini merupakan bagian dari program pemrintah melalui BP3K nuk pemberdayaan kelompok tani di KAbupaten Aceh Timur dengan harapan dengan adanya kegiatan ini kelompok tani akan mengalami perubahan pola piker berteknologi.

“saat inilah kita harus bangkit dimulai dari pemberdayaan kelompok-kelompok tani Di KAbupaten Aceh Timur, sebab melalui LAT-PA ini para kelompok tani akan berintegrasi dengan kelompok tani lainnya sekaligus sebagai ajang pembelajaran melalui kompetisi sehingga akan menghasilkan kelompok tani yang handal yang dapat merubah pola pikirnya menuju pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan yang berteknologi” Ujarnya.


| Arjuna

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)