SamudraNews com- Aceh Singkil - Setelah lima hari pramgkap buaya dari kerangkeng besi dengan umpan ayam dipasang pihak BKSDA Resor 18, akhirnya seekor buaya ganas yang sempat meresahkan masyarakat di bantaran sungai bisa di tangkap.
Buaya berukuran sepanjang sekitar 2 meter lebih itu, sebelumnya sempat memangsa bebek milik warga di Desa Kuta Simboling Kecamatan Singkil sehingga masyarakat resah dan takut beraktifitas di sungai sejak beberapa hari terakhir.
Lantas pihak BKSDA yang mengetahui hal tersebut langsung berupaya mengkap buaya dengan cara memasang kerangkeng besi di lokasi kemunculan buaya muda yang terlihat ganas dan kerap terlihat mengitari sungai dimana masyarakat sering mandi dan beraktifitas sehari hari.
"Buaya masuk perangkap besi diketahui sekitar pukul.08.00 WIB pagi tadi," kata Kepala Balai Konservasi Sumberdaya Alam (BKSDA) Resort Wilayah 18 Singkil, Sutikno, Senin (15/4/2019).
Sebelumnya warga mengaku resah, dan takut beraktifitas di sungai, karena buaya sudah menyerang bebek, dan sering mengintari sungai Desa Suka Makmur dan Kuta Simboling, tempat warga mandi.
Sebelumnya warga mengaku resah, dan takut beraktifitas di sungai, karena buaya sudah menyerang bebek, dan sering mengintari sungai Desa Suka Makmur dan Kuta Simboling, tempat warga mandi.
Berdasarkan laporan masyarakat dan Kepala desa, setelah dipasang perangkap lima hari lalu, buaya berhasil masuk perangkap. Saat ini buaya sudah diamankan di kantor BKSDA Aceh Singkil.Rencananya sore ini akan langsung dibawa ke Kantor BKSDA Banda Aceh, terang Sutikno.
| Rahmat
