Tingkatkan Wawasan Kebangsaan Pada Generasi Muda, Dandim 0104/Atim Bekali Paskibraka Sejarah Berdirinya NKRI



SamudraNews.com | Aceh Timur-Dandim 0104/Aceh Timur Letkol Inf Muhammad Iqbal Lubis yang diwakili Danramil 05/Idr Kapten Inf Suharno memberikan pembekalan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada Paskibraka yang sedang melaksanakan Training Of Trainer (TOT), yang bertempat di The Royal Hotel, Kabupaten Aceh Timur, Kamis (11-07-2019).

Dalam pembekalannya, Danramil memberikan materi tentang sejarah berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ia memberikan gambaran perjuangan bangsa dari masih jaman kerajaan yang ada wilayah Nusantara, untuk melawan musuh-musuh bangsa saat itu untuk mempertahankan wilayah kerajaan.

Disampaikan bahwa, Indonesia selama 300 tahun lebih menghadapi perang yang bersifat kedaerahan melawan penjajahan dengan tujuan untuk mengusir penjajah dari Bumi Nusantara.

“Kesadaran kebangsaan tumbuh melalui tonggak kebangkitan nasional 1908 berlanjut Sumpah Pemuda 1928 oleh para pemuda Indonesia, “terangnya.

Perjuangan panjang membuahkan hasil pada tanggal 17 Agustus 1945, Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya melalui Dwi Tunggal tokoh Prokla­mator Bangsa Soekarno-Hatta.

“Saat ini, NKRI sudah memasuki usia 73 tahun merdeka. Kita bersatu padu di tengah kebhinekaan, mengisi pembangunan untuk membawa kemajuan dan kemakmuran bangsa, ”tambahnya.

Namun, sekarang Indonesia rentan dihadapkan pada permasalahan bangsa seperti perang modern, proxy war ideologi, proxy war ekonomi, dan proxy war sosial budaya.

Ia juga mengingatkan bahwa, budaya leluhur kita semakin lama akan semakin menghilang karena dikalahkan oleh budaya baru, maka dari itu kita sebagai warga Negara yang baik harus mengamalkan Pancasila karena Pancasila yang dapat mempersatukan di negara kita. Warisan budaya kita juga harus dipertahankan supaya negara kita tetap bersatu dan menumbuhkan jiwa semangat kebersamaan dalam bentuk apapun. Anak bangsa kita juga banyak yang mencapai terbaik di tingkat dunia contohnya di bidang pendidikan, olahraga dan lain sebagainya, “pungkasnya.

| Kusdiyono