 |
| Epakuasi Mayat Yang mengapung Di Laut Aceh Singkil |
SamudraNews.com-Aceh Singkil Uasai di Evakuasi Dari Laut Jenajah di bawa oleh Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Singkil, bersama personel Polsek Singkil Utara ke
RSUD Aceh Singkil. Setelah di lakukan pemeriksaan oleh Tim medis dalam saku mayat ditemukan SIM C.
Informasih yang di himpun awak media ini bahwa , usai di temukan SIM tersebut diketaui korban tersebut bernama Mangatas Gultom ST, alamat Dusun IV Jl BT Kuis, Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Mangatas lahir 28 September 1986, pekerjaan BUMN/BUMD.
Saat ini mayat tersebut di RSUD Aceh Singkil menunggu keluarganya datang menjemput dari Sumatera Utara.
Sebelumnya di infokan bahwa Keluarga Mangatas Gultom sempat ke Polres Nias melaporkan kehilangan Mangatas Gultom dan pada saat itu Mangatas Gultom bekerja di PLN Nias.
Sebelumnya di infokan bahwa Keluarga Mangatas Gultom sempat ke Polres Nias melaporkan kehilangan Mangatas Gultom dan pada saat itu Mangatas Gultom bekerja di PLN Nias.
Di beritakan sebelumnya, Petugas BPBD Aceh Singkil dibantu aparat kepolisian telah mengevakuasi mayat pria yang ditemukan mengapung di perairan kawasan Pulau Mangkir, Kecamatan Singkil Utara, Senin (14/10/2019).
Setelah di evakuasi Jenazah korban lantas dibawa ke RSUD Aceh Singkil. Meski begitu, petugas belum mendapatkan identitas korban tersebut.
Kondisi fisik mayat juga sudah sangat memprihatinkan, sehingga sulit dikenali.
Kepada awak media Kepala Pelaksana BPBD Aceh Singkil Mohd Ichsan memperkirakan, korban telah meninggal beberapa hari yang lalu.
Adapun beberapa hal yang bisa dikenali antara lain, korban mengenakan kemeja bercorak warna-warni, celana hitam, ikat pinggang warna merah dan sepatu hitam.
"Hingga saat ini kami belum mengetahui identitas mayat, sampai saat ini warga Aceh Singkil belum ada laporan ke hilangan," katanya.
Mohd Ichsan memperkirakan mayat tersebut telah mengapung selama 5 sampai 6 hari di lautan, tandasnya
| RIS...
