SamudraNews.com-Bengkalis-Riau, Hanya karena masalah sepele, seorang abang di Bengkalis tega menikam adik kandung nya sendiri dengan sebuah gunting. Alhasil, sang abang harus meringkuk di jeruji besi guna mempertanggung
jawabkan perbuatannya.
Kapolres Bengkalis, AKBP Sigit Adiwuryanto saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya peristiwa itu. "Kejadiannya lebih sepekan lalu,katanya.
Penganiayaan itu kata Sigit, bermula saat korban, Ifan Dani (24) ingin meminjam sepeda motor milik pelaku, Islami alias Birat (30) yang tak lain abang kandungnya.
"Kejadian itu terjadi di rumah orang tuanya, di Jalan Dusun Tua Prapat Tunggal, Desa Prapat Tunggal, Bengkalis," ucapnya.
Saat itu pelaku berpesan kepada adiknya agar tidak lama membawa motor. "Jangan lama-lama" ucap Sigit menirukan kata pelaku.
Namun lantaran telat mengembalikan motor, pelaku langsung marah dan terjadi percekcokan antara keduanya yang berakhir dengan penganiayaan.
"Tersangka langsung mengambil sebilah parang dan membacok motor," ungkapnya.
Tak puas sampai disitu, pelaku lantas kembali masuk ke dalam rumah untuk mengambil sebuah gunting serta menikam adiknya, yang menyebabkan luka di tangan sebelah kiri dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis.
Saksi yang melihat kejadian itu langsung melerai dan mengambil parang dan gunting dari tangan pelaku.
Saat ini pelaku dan barang bukti sudah diamankan pihak berwajib guna proses hukum lebih lanjut. "Sudah, pelaku dan bb sudah kita amankan guna pemeriksaan lebih lanjut," pungkas Sigit.
Kapolres Bengkalis, AKBP Sigit Adiwuryanto saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya peristiwa itu. "Kejadiannya lebih sepekan lalu,katanya.
Penganiayaan itu kata Sigit, bermula saat korban, Ifan Dani (24) ingin meminjam sepeda motor milik pelaku, Islami alias Birat (30) yang tak lain abang kandungnya.
"Kejadian itu terjadi di rumah orang tuanya, di Jalan Dusun Tua Prapat Tunggal, Desa Prapat Tunggal, Bengkalis," ucapnya.
Saat itu pelaku berpesan kepada adiknya agar tidak lama membawa motor. "Jangan lama-lama" ucap Sigit menirukan kata pelaku.
Namun lantaran telat mengembalikan motor, pelaku langsung marah dan terjadi percekcokan antara keduanya yang berakhir dengan penganiayaan.
"Tersangka langsung mengambil sebilah parang dan membacok motor," ungkapnya.
Tak puas sampai disitu, pelaku lantas kembali masuk ke dalam rumah untuk mengambil sebuah gunting serta menikam adiknya, yang menyebabkan luka di tangan sebelah kiri dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis.
Saksi yang melihat kejadian itu langsung melerai dan mengambil parang dan gunting dari tangan pelaku.
Saat ini pelaku dan barang bukti sudah diamankan pihak berwajib guna proses hukum lebih lanjut. "Sudah, pelaku dan bb sudah kita amankan guna pemeriksaan lebih lanjut," pungkas Sigit.
| Koto
