Lahan sawah seluas 7 rante milik Bapak Abu Bakar mulai memasuki masa panen. Proses perontokan dilakukan secara gotong royong bersama warga setempat dan mendapat pendampingan langsung dari Babinsa. Kehadiran TNI, khususnya Babinsa di tengah-tengah petani, bukan hanya sebagai bentuk dukungan moril, tetapi juga bagian dari tugas pembinaan teritorial guna memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Sertu Muhammad menjelaskan, bahwa keterlibatan Babinsa dalam kegiatan pertanian merupakan wujud nyata TNI AD dalam mendukung program swasembada pangan. “Kami hadir untuk membantu meringankan beban para petani dan memastikan bahwa hasil panen bisa maksimal. Semoga kehadiran kami membawa manfaat dan meningkatkan semangat para petani di desa ini,” ujar Sertu Muhammad.
Bapak Abu Bakar selaku pemilik lahan menyampaikan, rasa syukur dan terima kasih atas pendampingan dari Babinsa. “Kami merasa sangat terbantu. Kehadiran Pak Babinsa memberikan semangat lebih bagi kami. Semoga kerja sama ini terus terjalin demi kemajuan pertanian di desa kami,” ungkapnya.
Komandan Koramil 15/Peureulak Barat, Kapten Inf Jaya Sakti dalam kesempatan terpisah menyatakan, bahwa pihaknya akan terus mendorong para Babinsa untuk aktif dalam kegiatan pertanian. “Babinsa adalah ujung tombak di lapangan. Pendampingan ini merupakan bagian dari upaya kita membantu pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan, khususnya di wilayah Aceh Timur,” ujar Danramil.
