DPW FK PKBM Provinsi Riau Resmi Dilantik, Manahan Sitanggang: Kolaborasi dengan Dinas Pendidikan adalah Jurus Jitu Membangun PKBM

0
Pekanbaru, 13 Juni 2025 — Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK PKBM) Provinsi Riau resmi dilantik dan dikukuhkan pada Jumat, 13 Juni 2025, bertempat di Gedung Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Riau.

Pelantikan ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting dunia pendidikan, di antaranya Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Riau Dr. Arden Simeru yang mewakili Gubernur Riau, Kepala BPMP Provinsi Riau Dr. Nilam Sari, tokoh pendidikan Bapak Agusmir, serta mitra dari Universitas Prima Indonesia Pekanbaru, Dr. Salman Faris.

Dalam sambutannya, Manahan Sitanggang selaku Wakil Ketua DPP FK PKBM Indonesia yang mewakili Ketua Umum, menyampaikan bahwa pelantikan ini bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari gerakan nyata untuk memperkuat peran PKBM di masyarakat.

"Kita harus berkontribusi dalam pengembangan lembaga-lembaga yang tergabung dalam organisasi ini. Bergabung dalam organisasi tentu membawa harapan, entah untuk memberi maupun menerima. Inilah makna berbagi. Momen pelantikan ini harus menjadi titik awal organisasi yang bermanfaat, agar pengelola PKBM menjadi semakin profesional," ujar Manahan.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pengurus DPW FK PKBM dengan Dinas Pendidikan dan instansi terkait. Menurutnya, bekerja sama dengan dinas adalah langkah strategis dalam memajukan PKBM dan menjadikan lembaga ini lebih dipercaya oleh masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan nonformal.

"Tantangan dalam perjuangan itu hal yang biasa. Justru dari tantangan itulah kita belajar menjadi lebih kuat dan bermanfaat," tambahnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan Manahan Sitanggang kepada Gubernur Riau yang diwakili oleh Dr. Arden Simeru, serta kepada Kepala BPMP Riau, Dr. Nilam Sari, atas dukungan dan kehadiran mereka dalam acara pelantikan tersebut.

Sementara itu, Ketua DPW FK PKBM Provinsi Riau, Dafrizal, S.H., dalam sambutannya menegaskan bahwa keberadaan Sekolah Rakyat bukanlah tantangan atau penghambat bagi PKBM. Ia mengajak seluruh pengelola PKBM di Riau untuk tetap semangat dan yakin akan peran penting mereka.

"Semua sudah diatur dalam sistem. Mari kita terus bekerja dengan semangat dan penuh keyakinan," kata Dafrizal.

Gubernur Provinsi Riau, H. Abdul Wahit, M.Si., melalui sambutan yang dibacakan oleh Dr. Arden Simeru, menegaskan komitmennya bahwa tidak akan ada anak usia sekolah yang putus sekolah di Riau. Ia meyakini bahwa PKBM memiliki peran strategis sebagai jembatan untuk mengatasi permasalahan tersebut.

"Provinsi Riau akan menjadi contoh nasional dalam penanganan anak putus sekolah," pungkasnya penuh semangat.(Waty)

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)