 |
| Ratusan Paus Terdampar Di Dua Pantai Jepang |
samudranews.com - Sebanyak 160 ekor ikan paus
berkepala melon terdampar di dua pantai di Jepang. Terdamparnya hewan
mamalia tersebut telah memicu kekhawatiran gempa dan tsunami yang akan
datang.
Paus, yang sebenarnya masih spesies lumba-lumba, ditemukan terdampar
di sepanjang 6 mil (10 km) bentangan pantai Pasifik Hokato, sekitar 60
mil (100 km) di utara Tokyo, seperti dilansir Daily Mail Jumat (10/4/2015) lalu.
Meskipun para pejabat masih menyelidiki penyebab terdamparnya hewan
tersebut, mereka memicu rumor di media sosial dari gempa bumi yang akan
datang. (BACA juga: Warga Panik Rasakan Guncangan Hebat Gempa Selama 7 Detik)
Ketakutan itu tampaknya didasarkan pada kemunculan 50 paus berkepala
melon, enam hari sebelum gempa bumi bawah laut pada tahun 2011 lalu,
yang menyebabkan tsunami dan meninggalkan 19.000 orang tewas.
Namun, para ahli telah menolak klaim itu dengan menyebutnya 'tidak
ilmiah'. Sebaliknya mereka percaya kemunculan paus berkepala melon
mungkin telah menderita infeksi parasit.
Toshiaki Kishiro, kepala Cetacean Resources di Japan National
Research Institute of Far Seas mengatakan: "Daerah ini (Jepang) telah
memiliki banyak kasus serupa di masa lalu, dan terutama dari spesies
ini, jadi kami mencoba untuk mencari tahu mengapa hal itu terjadi."
Dia menambahkan, bahwa binatang yang panjangnya 2-3 meter ini, bisa saja berusaha menghindari predator seperti paus pembunuh, sehingga datang terlalu dekat ke pantai.
Namun, meskipun upaya untuk meyakinkan publik, situs media sosial seperti Twitter telah terbakar dengan rumor gempa bumi yang akan datang. (BACA juga: Hari Ini, Tiga Kali Gempa Guncang Kota Tarakan)
Salah satu pengguna Twitter di Jepang menulis: "Apakah yang berikutnya datang? Siap untuk gempa."
Paus pertama mulai muncul di pantai minggu lalu. Penduduk setempat bergegas ke pantai dengan membawa ember dan handuk dalam upaya untuk membantu mamalia laut itu tetap hidup. Namun hanya beberapa yang hidup dan dikembalikan ke laut.
| Dari Tribunkaltim
