singkil - Program keluarga harapan (PKH) merupakan program dari Kementrian Sosial Republik Indonesia terus berjalan sampai dengan saat ini.
Dalam program pemerintah melalui pendamping PKH terus mengupayakan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk merubah pola pikir dan kebiasaan dalam menyikapi bantuan yang telah di terima setiap bulan.
Summa Musi salah seorang Pendamping menjelaskan percaya setiap orang memiliki bakat dan skill serta kreatifitas yang bisa untuk di gali dan dikembangkan.
" Melalui pertemuan peningkatan kemampuan keluarga (P2K2) atau disebut juga Family Development Session (FDS) khusus pada modul pengelolaan keuangan keluarga dan perencanaan usaha yang di lakukan pendamping di setiap bulannya memberikan semangat dan motivasi kepada para KPM untuk bisa mau dan mencoba mempraktekan setiap materi yang diberikan pendamping," kata Summa.
Ia juga menambahkan Program keluarga harapan (PKH) hadir dengan memberikan harapan dan dukungan untuk warga miskin agar bisa move on dari keterpurukkan ekonomi keluarga.
Membuat kebiasaan menjadi lebih baik dalam bersosial ataupun memberi keputusan dalam mendidik anak.
Dalam kesempatannya pendamping dan keluarga penerima manfaat PKH untuk mencoba melakukan sosialisasi dengan harapan kerja sama kepada pihak setempat untuk ikut mendukung dan memberikan pembiyaan kepada kelompok dalam menjalankan kreatifitas kelompok PKH.
" Dengan dasar penggunaan dana desa berdasarkan fokus SKB 4 Menteri adalah pelakasanaan padat karya tunai di desa, mengakomodasikan penyaluran Dana Desa dengan memperhatikan kebijakan afirmatif dalam rangka mengatasi kesenjangan desa, mewujudkan sinergitas kebijakan pusat dan daerah, mewujudkan pemberdayaan perekonomian desa atau pemberdayaan koperasi dan BUMDes,"
Mewujudkan tata kelola keuangan desa yang tertib, tepat waktu, lebih sederhana khususnya dalam penyusunan laporan pertanggungjawaban Dana Desa.
Dengan adanya dukungan pemerintah desa dalam peningkatan usaha mandiri KPM akan memberikan motivasi untuk keluar dari garis kemiskinan melihat KPM PKH adalah warga miskin.
Pada hari sabtu tanggal 19 Januari 2019 di desa Pangi Kecamatan Gunumg Merkah. pendamping dan KPM PKH memperkenalkan produk hasil karya tangan KPM dengan memberikan pelatihan gratis kepada warga.
Tujuan ini adalah untuk memberikan wawasan pada warga desa untuk melatih skill kemampuan dan bakat untuk membenatu perekonomian keluarga."alhamdulillah, kegiatan ini berjalan dengan lancar.
saya harap pemerintah desa mau bekerja sama dengan KPM PKH dalam mengelola keuangan desa khususnya untuk BUMDes, dimana Karya dan kerajinan kami dapat di pasarkan oleh BUMDes desa dan menjadi produk desa." ujar Bu Saumi KPM PKH desa Pangi.
| Rahmat
